Penyakit ‘ain adalah penyakit yang disebabkan oleh pandangan mata orang yang dengki atau takjub/kagum walau tanpa rasa dengki, sehingga dimanfaatkan oleh setan dan bisa menimbulkan bahaya (penyakit fisik maupun kejiwaan) bagi orang yang terkena.
Di dunia kesehatan belum ada referensi tentang penyakit ini dan memang agak sulit diterima oleh akal, akan tetapi Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menegaskan bahwa ‘ain adalah nyata dan ada. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
ﺍﻟﻌﻴﻦ ﺣﻖُُّ ﻭﻟﻮ ﻛﺎﻥ ﺷﻲﺀ ﺳﺎﺑﻖ ﺍﻟﻘﺪﺭ ﻟﺴﺒﻘﺘﻪ ﺍﻟﻌﻴﻦ
“Pengaruh ‘ain itu benar-benar ada, seandainya ada sesuatu yang bisa mendahului takdir, ‘ainlah yang dapat melakukannya” HR. Muslim.
Sebagimana kita ketahui bahwa Nabi Muhammad shallahu alaihi wasallah adalah orang yang tidak pernah berbohong, dan perkataanya adalah bagian dari wahyu dari Allah Yang Maha Pencipta. maka sikap kita adalah membenarkannya.
Gejala Penyakit 'ain :
Penyakit 'ain bisa menimpa pada manusia baik lebih banyak pada anak anak, bisa berupa penyakit kejiwaan maupun penyakit fisik. Gejala yang ditimbulkan tidaklah spesifik mulai dari demam, kejang-kejang hingga badan kurus seperti marasmus, penurunan intelektual (kemampuan) bahkan hingga hilang sama sekali. Anak kecil biasanya rewel atau nangis berkepanjangan dan tidak manu menyusu pad ibunya tanpa sebab yang jelas.
Dalam Hadits riwayat imam Muslim rahimahullah, Nabi shallahu alaihi wasallam pernah bertanya kepada Asma'binti Umais Radhyallahu anha, "Mengapa aku lihat badan anak-anak saudaraku ini kurus kering, apakah mereka kelaparan ?"
"Tidak, akan tetapi mereka tertimpa áin."jawab Asma'radhiyallahu anha.
Nabi bersabda "Kalau begitu bacakan ruqiyah bagi mereka."
Sumber: https://muslim.or.id/28858-penyakit-ain-melalui-foto-dan-video.html