Kolam ikan alami yang tidak bocor dan mendukung pertumbuhan ikan secara organik dapat dibuat dengan bahan sederhana. Berikut langkah-langkahnya:
1. Persiapan Bahan & Alat
✅ Bahan:
Tanah liat (untuk lapisan anti bocor)
Pasir halus (untuk dasar kolam)
Jerami/bambu (untuk penguat tepian)
Pupuk kandang (kotoran kambing/ayam) untuk menyuburkan plankton
Batu/bata (opsional, untuk memperkuat dinding)
✅ Alat:
Cangkul
Sekop
Pipa paralon (untuk saluran air)
Terpal (opsional, jika tanah kurang kedap)
2. Langkah Pembuatan Kolam
A. Pemilihan Lokasi
Pilih tanah yang tidak terlalu berpasir (agar tidak bocor).
Dekat sumber air (sungai/mata air) untuk memudahkan pengisian.
Hindari daerah rawan banjir.
B. Penggalian Kolam
Gali tanah dengan ukuran:
Kedalaman: 1 - 1,5 meter (agar ikan tidak kepanasan).
Kemiringan dasar: Rendah di satu sisi untuk memudahkan pengeringan.
Bentuk: Persegi panjang atau bulat (sesuai lahan).
Padatkan tanah dengan cara diinjak-injak atau dipukul pakai papan.
Bagian dasar kolam perlu dicangkul untuk membentuk lapisan lumpur yang dibutuhkan. Lapisan lumpur tersebut berguna untuk menumbuhkan pakan alami untuk ikan yang akan dipelihara. Selain itu. lumpur yang berada di bagian dasar juga berguna untuk mencegah ikan masuk ke kemalir atau saluran tengah saat dipanen.
C. Lapisan Anti Bocor
Campur tanah liat + pasir (3:1), lalu ratakan di dasar dan dinding kolam (tebal 10-15 cm).
Tambahkan jerami/bambu di tepian agar tanah tidak longsor.
Jika tanah terlalu berpasir, gunakan terpal sebagai lapisan kedap air.
D. Saluran Air
Buat pipa masuk & keluar dari paralon.
Pasang saringan (kain/kawat) di pintu masuk agar ikan tidak kabur.
3. Menyuburkan Kolam Secara Alami
Agar ikan dapat makanan alami:
Taburkan pupuk kandang (5-10 kg per 10 m²) di dasar kolam.
Isi air setinggi 50 cm, biarkan 3-5 hari sampai tumbuh plankton (warna air kehijauan).
Tambahkan tumbuhan air seperti kangkung/eceng gondok untuk tempat mikroorganisme.
4. Penebaran Ikan & Perawatan
Jenis ikan: Lele, nila, atau gurami (tahan kondisi alami).
Pakan alami:
Lumut & plankton (otomatis tumbuh di kolam).
Dedak/ampas kelapa (jika perlu tambahan).
Ganti air 20% setiap 2 minggu agar tidak keracunan.
Bagan Proses Pembuatan
Tahap | Kegiatan |
---|---|
1. Penggalian | Gali tanah, buat kemiringan dasar |
2. Lapisan Anti Bocor | Padatkan tanah liat + pasir |
3. Saluran Air | Pasang pipa masuk & keluar |
4. Penyuburan | Beri pupuk kandang, tunggu plankton |
5. Penebaran Ikan | Masukkan bibit, beri pakan alami |